Buah dan Sayuran Ini Penting Untuk Kesehatan Ginjal
PODZOLIK.COM – Organ yang sangat berperan penting dalam pencernaan salah satunya adalah ginjal. Organ ini bertugas menyaring racun dan menjaga keseimbangan cairan tubuh. Intinya, menjaga kesehatan ginjal berarti juga menjaga kesehatan tubuh secara menyeluruh.
Beberapa jenis buah dan sayuran nyatanya alami terbukti membantu memperbaiki dan melindungi ginjal dari peradangan dan stres oksidatif. Mengonsumsinya secara berkala digadang mampu membuat ginjal bekerja lebih optimal.
Seperti dikutip dari Times Entertainment dan detikfood, berikut lima buah dan sayuran yang menjaga kesehatan ginjal:
1. Kubis
Kubis atau kol diketahui mempunyai kandungan kalium yang rendah, membuatnya ramah untuk diet ginjal. Selain itu, kubis juga mengandung vitamin K, C, folat, dan serat yang membuat kubis bersifat antioksidan dan anti-inflamasi.
Antioksidan ini membantu menetralisir radikal bebas, melindungi sel ginjal dari kerusakan. Kubis juga bisa diolah menjadi sup atau salad yang mudah dicerna.
Serat di dalam kubis sangat mendukung kesehatan pencernaan, yang secara tidak langsung meringankan kerja ginjal. Konsumsi rutin kubis segar membantu menjaga fungsi ginjal tetap optimal.
2. Anggur Jenis Merah
Buah anggur, terutama jenis yang berwarna merah, kaya akan polifenol yang dapat meningkatkan aliran darah ke ginjal dan menekan peradangan. Polifenol membentuk pelindung bagi sel ginjal, melawan efek gula darah tinggi dan radikal bebas.
Beberapa studi menunjukkan bahwa buah anggur merah mendukung perbaikan fungsi ginjal tahap awal. Anggur juga mengandung resveratrol, yang mendukung kesehatan jantung dan ginjal sekaligus.
Pilihlah buah anggur organik, cuci bersih, dan konsumsi maksimal 10-15 biji per hari. Hindari anggur kalengan dengan sirup manis karena bisa membebani ginjal.
3. Bawang Putih
Bawang putih memiliki kandungan senyawa anti-inflamasi yang menenangkan peradangan ginjal. Antioksidan dalam bawang putih membantu ‘membungkus’ sel ginjal dari kerusakan.
Rutin menyantap bawang putih juga mampu menurunkan hipertensi yang berisiko merusak ginjal. Bawang putih bisa dikonsumsi mentah, ditumis ringan, atau sebagai bumbu campuran.
Cukup 1-2 siung bawang putih per hari sudah cukup untuk efek protektif. Selain untuk ginjal, bawang putih juga menyehatkan jantung dan menurunkan kolesterol. Hindari konsumsi berlebihan karena bisa menimbulkan iritasi lambung.
4. Blueberry
Blueberry kaya akan kandungan flavonoid dan antioksidan yang menekan peradangan dan mencegah kerusakan ginjal. Mengonsumsinya secara berkala diyakini mampu menurunkan risiko penyakit ginjal kronis dan meningkatkan fungsi ginjal.
Bioaktif di dalam buah blueberry membantu proses perbaikan sel ginjal yang sudah stres oksidatif. Blueberry bisa dimakan segar, smoothie, atau dicampur yogurt.
Kandungan seratnya membantu pencernaan dan menjaga kadar gula darah stabil. Rasa manis alami blueberry lebih aman bagi ginjal dibanding gula tambahan.
5. Kembang Kol
Kembang kol rendah kalium, cocok untuk diet ramah ginjal. Vitamin C, K, folat, dan serat di dalamnya membantu menekan peradangan dan stres oksidatif.
Senyawa bioaktif di dalamnya melindungi sel ginjal dan mendukung detoksifikasi tubuh. Kembang kol bisa dikukus, dijadikan sup krim rendah garam, atau salad.
Sangat disarankan untuk tidak terlalu lama memasak kembang kol agar vitaminnya tetap terjaga. Konsumsi rutin mendukung kesehatan ginjal sekaligus untuk memperkuat sistem imun tubuh. (rs)
Foto : istimewa
